Articles

Asuransi untuk anak, perlukah?

#ZAPFriends, asuransi adalah suatu bentuk proteksi yang diberikan untuk setiap individu. Namun, pemahaman mengenai asuransi sendiri masih minim, sehingga banyak sekali terjadi kesalahan dalam pembelian polis asuransi. Umumnya, masyarakat masih belum tepat dalam menentukan jumlah uang pertanggungan yang ideal, pemilihan jenis asuransi dan nama tertanggung yang sebaiknya ditulis dalam polis.

Jika #ZAPFriends sedang mempertimbangkan untuk membeli asuransi jiwa atas nama anak, maka ada beberapa hal yang sebaiknya dipahami.

  1. Asuransi jiwa berfungsi sebagai proteksi kondisi keuangan sebuah keluarga

Fungsi pembelian polis asuransi jiwa adalah untuk mengganti kemungkinan terhentinya pendapatan akibat sebuah risiko kehidupan. Risiko tersebut umumnya merupakan kemalangan dalam bentuk cacat bawaan yang membuat seseorang tidak memungkinkan lagi untuk bekerja seumur hidupnya, atau kehilangan nyawa. Jika risiko tutup usia terjadi di usia produktif, maka harapannya klaim tunai dari asuransi jiwa dapat menutup potensi kehilangan penghasilan bagi keluarga yang ditinggalkan.

2. Asuransi jiwa difungsikan sebagai alat proteksi dan investasi

#ZAPFriends saat ini, orang tua juga banyak yang membeli asuransi jiwa dengan harapan bisa sekaligus berinvestasi. Jenis asuransi jiwa berbentuk asuransi dengan unit-linked, yang berciri khusus memiliki rekening investasi dalam polis asuransi jiwa. Namun, biasanya asuransi jenis ini sebaiknya ditetapkan dengan tertanggung nama orangtua yang memiliki kemampuan untuk membayar premi. Bahaya yang mungkin timbul apabila tertanggung nama anak adalah saat orang tua ternyata tidak lagi dapat membayar premi, maka manfaat asuransi jiwa tetap tidak dapat dicairkan.

3. Asuransi jiwa untuk seseorang yang sudah memiliki tanggungan lagi

Apabila anak Anda sudah berkeluarga dan memiliki tanggungan baik berupa cucu bagi Anda, atau pasangannya, maka pembelian asuransi jiwa atas nama anak termasuk hal yang bijak. Alasannya karena premi yang bisa lebih murah karena usia tertanggung lebih muda. Sehingga, poin ini berlaku bagi keluarga matang yang anaknya sudah dewasa.

#ZAPFriends, anak adalah harta yang harus dijaga, bukan investasi bagi orang tua. Oleh sebab itu pemilihan jenis asuransi untuk anak sebaiknya bukan dalam bentuk asuransi jiwa, melainkan asuransi kesehatan dan asuransi pendidikan.

Orangtua pasti tentunya ingin melindungi anaknya dan memberikan yang terbaik. Asuransi jiwa pada anak adalah suatu bentuk yang tidak tepat sehingga Asuransi adalah untuk proteksi dan melindungi, bukan untuk mengharap adanya nilai tunai yang timbul sebagai akibat suatu peristiwa kemalangan.

Tuliskan Komentar

MORE INSIGHT DAN INSPIRATION

ZAPFin Resources

Articles Masalah Keuangan Fresh Graduate
2021-08-24 09:30
Masalah Keuangan Fresh Graduate
Selengkapnya
Articles Investasi dan Risikonya
2021-08-22 10:00
Investasi dan Risikonya
Selengkapnya
Articles Pengeluaran-pengeluaran yang Menjadi Bocor Halus bagi Newly-Wed
2021-08-15 09:30
Pengeluaran-pengeluaran yang Menjadi Bocor Halus bagi Newly-Wed
Selengkapnya